Dalam kegiatan UPGRADING Dosen bertema “Merancang Sinergi Pengajaran antar Dosen dalam Program Studi” yang diselenggarakan oleh Direktorat Pendidikan Universitas Pertamina pada Senin, 14 Oktober 2025, suasana akademik terasa hangat dan inspiratif. Salah satu momen yang paling berkesan adalah sesi pemaparan oleh Prof. dr. Diantha Soemantri, M.Med.Ed, Ph.D, Direktur Pengembangan Pendidikan Digital Universitas Indonesia, yang diundang sebagai narasumber utama.
Dalam pemaparannya, Prof. Diantha menyoroti pentingnya sinergi antar dosen dalam menciptakan kesinambungan mutu pembelajaran. Menurutnya, di era pendidikan modern, tantangan utama perguruan tinggi bukan hanya soal penyusunan kurikulum atau teknologi pembelajaran, tetapi juga bagaimana setiap pengajar mampu bekerja sama dan saling mendukung dalam membangun ekosistem akademik yang sehat dan adaptif.
“Kualitas pengajaran bukanlah hasil kerja individu semata, melainkan buah kolaborasi yang konsisten antara para dosen dalam satu program studi. Sinergi memungkinkan kita menjaga keselarasan materi, tujuan pembelajaran, hingga cara menilai mahasiswa secara berkesinambungan,” ujar Prof. Diantha dalam sesi tersebut.
Ia juga menekankan bahwa setiap dosen memiliki peran penting dalam menjaga kesinambungan kualitas antar mata kuliah. Keterpaduan tersebut dapat tercapai apabila para dosen aktif berkomunikasi, saling memberi masukan, dan berbagi pengalaman. Dengan begitu, mahasiswa tidak hanya mendapatkan pengetahuan yang sistematis, tetapi juga pengalaman belajar yang utuh dan relevan dengan kebutuhan dunia kerja.
Lebih lanjut, Prof. Diantha menyoroti bahwa sinergi dalam pengajaran tidak selalu berarti keseragaman. Justru, kolaborasi yang efektif memungkinkan keberagaman pendekatan mengajar tetap berjalan dalam satu visi yang sama. Ia mencontohkan bagaimana penggunaan teknologi pembelajaran digital bisa menjadi jembatan antar dosen dalam melakukan koordinasi dan penyelarasan konten.
“Kita tidak harus sama, tetapi harus selaras. Masing-masing dosen memiliki gaya dan kekuatan berbeda, dan di situlah sinergi memainkan peran penting — menggabungkan keunggulan individu menjadi kekuatan kolektif,” tambahnya.
Pandangan tersebut sejalan dengan semangat Universitas Pertamina yang terus berkomitmen meningkatkan mutu pendidikan melalui peningkatan kompetensi dosen. Kegiatan UPGRADING ini dirancang tidak sekadar sebagai pelatihan, tetapi juga sebagai wadah refleksi bagi para pengajar untuk meninjau kembali efektivitas strategi pengajaran yang telah dijalankan, serta mencari peluang kolaborasi baru dalam pengembangan kurikulum dan penilaian.
Prof. Diantha juga menekankan pentingnya budaya berbagi di lingkungan akademik. Menurutnya, berbagi praktik baik antar dosen merupakan salah satu cara paling efektif untuk mempercepat peningkatan kualitas pengajaran. Dengan saling belajar dari pengalaman masing-masing, para pengajar dapat menemukan metode-metode baru yang lebih relevan dan menarik bagi mahasiswa.
Selain itu, ia juga menyoroti bahwa sinergi antar dosen akan berdampak langsung pada peningkatan kepuasan mahasiswa terhadap proses belajar. Mahasiswa akan merasakan konsistensi dan kesinambungan dalam materi yang diajarkan, serta melihat bahwa setiap mata kuliah memiliki hubungan yang jelas dengan kompetensi yang ingin dicapai di akhir program studi.
“Kita perlu mengubah cara pandang dari sekadar ‘mengajar mata kuliah’ menjadi ‘membangun pembelajaran lintas mata kuliah’. Dengan begitu, mahasiswa akan tumbuh dengan pemahaman yang lebih holistik, bukan terkotak dalam bidang-bidang yang terpisah,” tutur Prof. Diantha menutup sesi pembicaraannya.
Pesan tersebut menjadi refleksi mendalam bagi para dosen Universitas Pertamina untuk terus memperkuat kolaborasi akademik. Dengan semangat kebersamaan dan keterbukaan, universitas berharap dapat membangun budaya pengajaran yang lebih terintegrasi, inovatif, dan berorientasi pada pembentukan lulusan unggul yang siap bersaing di tingkat global.
Kegiatan UPGRADING tahun 2025 ini bukan hanya menjadi ruang pembelajaran, tetapi juga momentum penting bagi Universitas Pertamina untuk menegaskan bahwa sinergi, komitmen, dan semangat berbagi antar dosen merupakan fondasi utama dalam menjaga mutu pendidikan tinggi yang berkelanjutan.
